Jumat, 16 April 2021

Cara memperbaiki mesin pompa air

Selamat datang di BanyumasTeknik

Di postingan kali ini saya akan memberikan tips bagaimana cara memperbaiki mesin pompa air yang baik dan benar seperti yang telah kami lakukan selama lebih dari limabelas tahun sebagai teknisi pompa air.

Pada umumnya kerusakan pompa air di bagi menjadi dua,yaitu...?

1.Pompa air mati total
2.Pompa air nyala atau hidup tapi tidak keluar air

Oke...sekarang kita bahas satu persatu dan cara penangannannya.

1.Pompa air mati total
Hal yang pertama dilakukan  adalah
@cek tegangannya dengan menggunakan tespen, tapi untuk lebih akurat sebaiknya menggunakan multitester jadi ketahuan berapa voltasenya 220 kah, apa malah kurang dari 220 atau malah nggak ada setrumnya.

Dari hasil pengecekan listriknya kita bisa ke langkah selanjutnya, apabila listrik normal selanjutnya bisa kita cek

@Kabel colokannya, ada yang putus apa
 nggak, apabila bagus selanjutnya kita melakukan pengecekan otomatisnya

@Otomatis, otomatis ada dua yaitu otomatis yang di mesin dan otomatis yang ada di bak penampungan, kira-kira mesin anda menggunakan otomatis yang mana? Atau malah nggak pake otomatis? Malahan lebih mudah mengeceknya.
untuk mengetahui otomatis bagus atau tidak langsung aja pisahkan kabel otomatis yang terhubung ke kabel pompa, lalu pasang pompa tanpa otomatis, misalkan pompa langsung nyala berarti memang benar otomatisnya yang rusak, tapi jika masih tidak menyala mari lakukan pengecekan lebih lanjut.
 selanjutnya apabila di cek semua dalam keadaan bagus maka ini pengecekan terahir, yaitu cek?

@Cek Capasitor
Apabila kapasitor rusak  biasanya di tandai dengan suara dengung, mesin pompa tidak jalan tapi ada suara dengung pada pompa.
Capasitor rusak bisa di tandai dengan kondisi body kapasitor yang kembung atau meledak/terbakar.
tapi ada juga kapasitor yang bodynya masih utuh tapi sudah mati atau tidak berfungsi.
cara tesnya mudah yaitu dengan multitester, hubungkan keduan ujung tester dengan kedua ujung kabel kapasitor, apabila kapasitor masih bagus maka jarus multitester akan berberak ke nilai tertentu dan kemudian akan kembali lagi. tapi apabila kapasitor telah mati maka tidak akan ada pergerakan pada jarum multitester.
Bagaimana kalau tidak punya multitester untuk cek kapasitor...
Gampang....? yaitu masukkan kedua ujung kabel kapasitor ke stopkontak / colokan yang terisi arus 220Volt, masukkan lalu cabut, kemudian kedua ujung kabel konsletkan, apabila kapasitor masih bagus maka akan terjadi percikan apai yang cukup besar,berarti kapasitor masih mampu menyimpan setrum.
tapi apa bila setelah di masukkan ke setrum kemudian di konsletkan tidak ada setrum maka di pastikan kapasitor sudah mati.

@Dinamo, cek dinamo dengan multitester, didalam dinamo terdapat tiga atau empat kabel,
cek antara kabel outputnya, cek antar kabelnya saling terhubung atau tidak.



<a href="https://panel.niagahoster.co.id/ref/105607" target="_blank"><img src="https://niagaspace.sgp1.cdn.digitaloceanspaces.com/assets/images/affiliasi/banner/728-90-affiliate-starting-bisnis-online.png" alt="Affiliate Banner Unlimited Hosting Indonesia" border="0" width="728" height="90" /></a>